Breaking News

Wujud Peduli Pengembangan Keilmuan Guru, Dosen Pendidikan Matematika Adakan Pelatihan Pembuatan Proposal Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru-guru Se-Provinsi Riau

Guru adalah jabatan profesi, sehingga seorang guru harus mampu melaksanakan tugasnya secara profesional. Seseorang dianggap profesional apabila mampu mengerjakan tugas dengan selalu berpegang teguh pada etika profesi, independen, produktif, efektif, efisien dan inovatif serta didasarkan pada prinsip-prinsip pelayanan prima yang didasarkan pada unsur-unsur ilmu atau teori yang sistematis, kewenangan profesional, pengakuan masyarakat, dan kode etik yang regulatif (Sulipan, 2007).

Penulisan karya ilmiah merupakan kegiatan yang sangat penting bagi seorang guru yang profesional. Kegiatan ini tidak saja perlu dilakukan dalam rangka memperoleh angka kredit untuk kenaikan jabatan atau untuk keperluan sertifikasi melalui portofolio, tetapi terlebih lagi perlu dilakukan dalam rangka peningkatan kualitas pengelolaan kelas, kualitas layanan kepada anak didik, dan juga peningkatan profesionalisme guru itu sendiri. Tulisan ilmiah bisa berupa hasil penelitian, hasil pengkajian, hasil pemikiran, dan karya guru lainnya,

Dari sekian jenis penelitian, Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan jenis penelitian yang paling memungkinkan dan sangat tepat bagi guru. PTK bahkan merupakan icon khusus dari program pemerintah dalam upaya peningkatan kualitas guru dan tenaga kependidikan pada umumnya. Portofolio untuk sertifikasi dan angka kredit kenaikan pangkat guru, secara khusus juga memberikan ruang bagi pemuatan hasil PTK guru.

Berangkat dari hal tersebut, maka tim dosen pendidikan matematika (Hayatun Nufus, M.Pd., Dr. Granita, M.Si., Erdawati Nurdin, M.Pd., dan Ade Irma, M.Pd.) mengadakan sebuah kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema “Pelatihan Pembuatan Proposal Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru-guru Sekolah Se-Provinsi Riau”.

Kegiatan Pelatihan Pembuatan Proposal Penelitian Tindakan Kelas secara Online

Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini melibatkan 15 orang guru yang berasal dari sekolah-sekolah yang berbeda yang berada di provinsi Riau. Kelima belas guru ini tergabung dalam sebuah komunitas yang bernama “Komunitas Guru Menulis” dan berkumpul dalam sebuah grup WA dengan nama grup “KAGUM (Kmnits Gr Menulis). Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15 Maret dan 22 Maret 2022 secara online menggunakan aplikasi google meet dengan link “https://meet.google.com/vgp-wvqv-kis”. Selain itu, kegiatan pengabdian ini berlanjut melalui komunikasi menggunakan aplikasi whatsapp dalam grup WA “KAGUM (Komunitas Guru Menulis).

Kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan melalui tiga tahapan yaitu: tahap eksplorasi, elaborasi dan konfirmasi. Pada tahap eksplorasi, dilakukan kegiatan berupa identifikasi permasalahan yang dihadapi guru dalam menulis proposal PTK. Kegiatan ini dilaksanakan sebelum kegiatan pengabdian dilakukan. Selanjutnya pada tahap elaborasi, tim pelaksana pengabdian memaparkan materi dengan metode ceramah, tanya jawab dan demonstrasi. Terakhir pada tahap konfirmasi, para peserta dibebankan berupa penyusunan identifikasi masalah dan perancangan proposal PTK sesuai dengan materi yang telah disampaikan. Selain itu, pada tahapan konfirmasi ini, peserta juga diberikan kuesioner terkait pelaksanaan kegiatan pengabdian.

Kegiatan pengabdian yang telah dilakukan oleh tim pengabdian dengan metode ceramah, tanya jawab, demontrasi dan penugasan dinilai telah mampu meningkatkan pemahaman guru – guru peserta pelatihan terkait pembuatan proposal Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Kegiatan ini dilakukan melalui google meet (pada tanggal 15 dan 22 maret 2022) dan aplikasi whatsapp. Peserta kegiatan memberikan respon yang positif terhadap pelaksanaan kegiatan pengabdian berupa “Pelatihan Pembuatan Proposal Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru-guru Sekolah Se-Provinsi Riau”.

Penulis: Hayatun Nufus, M.Pd.

About adminpmt

Check Also

Duka Mendalam, Pendidikan Matematika Turut Berduka Cita Atas Meninggalnya Ketua LPM UIN Suska Riau